AMUNC 2018, Ajang Beswan Djarum Berkiprah di Mata Internasional

Posted : 13 Jul 2018

Sabtu (7/7), para delegasi Djarum Foundation telah tiba di Sydney, Australia untuk mengikuti Asia-Pacific Model United Nations Conference (AMUNC) 2018. Kegiatan yang berlangsung dari 8-12 Juli 2018 di University of New South Wales ini mempertemukan delegasi-delegasi dari berbagai negara.

Setelah melewati penyeleksian ketat, tahun ini terpilihlah 10 Beswan Djarum 2016/2017 yang berasal dari berbagai jurusan dan universitas di seluruh Indonesia sebagai delegasi Djarum Foundation untuk mengikuti International Exposure. Program rutin ini memfasilitasi Beswan Djarum terpilih untuk mengaplikasikan soft skills yang selama setahun diasah bersama Djarum Beasiswa Plus. Berikut nama para delegasi tersebut:

  1. Muhammad Murtadha Ramadhan (Institut Pertanian Bogor) sebagai Head Delegation
  2. Aliya Alifadrianti (Universitas Katolik Parahyangan)
  3. I Ketut Dharma Putra Yoga (Universitas Lampung)
  4. Indra Setiawan (Universitas Diponegoro)
  5. Irfan Muhammad Yusuf (Institut Teknologi Bandung) 
  6. Luthfia Rizki Ichwani (Universitas Padjadjaran)
  7. Mohammad Gabriell Firdausy Erfan (Universitas Negeri Malang)
  8. Muthia Farah Diba Damanik (Institut Pertanian Bogor)
  9. Nur Pratama Abdi Muhammad (Universitas Airlangga)
  10. Ranti Kartika (Universitas Sanata Dharma)

Kesepuluhnya mendapat pelatihan intensif tiap akhir pekan, selama empat minggu di Jakarta. Materinya dimulai dari pengenalan Model United Nation (MUN) atau Perserikatan Bangsa-Bangsa hingga simulasi sidang sebagaimana yang akan dilaksanakan dalam AMUNC 2018. Pelatihan tersebut menjadi bekal tambahan bagi para delegasi agar maksimal dalam mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

Tidak hanya itu, pada 12 Mei lalu, para delegasi yang berasal dari berbagai perguruan tinggi ini berkunjung ke United Nation Information Centre (UNIC) Jakarta. Para delegasi dan UNIC berdiskusi hangat seputar cara bekerja MUN dan tentang kepemimpinan yang diharapkan mampu memberi pengaruh positif berkelanjutan di dunia.

“I hope MUN will support you well. Be one of those you represent: act like them, represent their best interests. Please learn from each other. Make it an experience that will grow you further and make you the agents of change,” pesan Ms. Eshila Maravanyika, Acting Director of UNIC Jakarta pada para delegasi.

Muhammad Murtadha Ramadhan, asal Institut Pertanian Bogor menyampaikan kesannya selama bergabung menjadi delegasi, “sebuah kebanggaan dan sangat bersyukur bisa menjadi salah satu delegasi untuk mengikuti International Exposure 2018. Pelatihan intensif ini memberikan saya banyak wawasan baru, meningkatkan keterampilan, dan dapat berkumpul dengan para delegasi serta fasilitator terbaik untuk bisa tampil maksimal dalam AMUNC 2018.”

Public speaking, kemahiran menulis, bernegosiasi, berdebat, dan meneliti secara efektif adalah kemampuan yang harus dimiliki untuk mengikuti MUN. Tidak hanya itu, keterampilan tersebut juga penting untuk kesuksesan karier di masa mendatang,” kata Irfan Muhammad Yusuf, asal Institut Teknologi Bandung.

Ikuti terus informasi Djarum Beasiswa Plus di media sosial resmi kami, Instagram (@djarumbeasiswaplus), Facebook Page (Djarum Beasiswa Plus), Twitter (@BeswanDjarum) dan Youtube (Djarum Beasiswa Plus).


Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya

Video Lainnya