PB Djarum dan PB Jaya Raya Berikan Bonus Rp 450 Juta untuk Ahsan / Hendra

Posted : 20 Mar 2019

JAKARTA – Pasangan ganda putra Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan berhasil mempertahankan supremasi bulutangkis Indonesia di ajang All England 2019. Ganda senior berjuluk “The Daddies” ini menjadi kampiun All England setelah menundukan pasangan muda Malaysia Aaron Chia / Soh Wooi Yik lewat pertarungan tiga game 11-21, 21-14, 21-12, di Birmingham Arena, Inggris, Minggu (10/3). 

Atas prestasi tersebut, Djarum Foundation bersama Yayasan Pembangunan Jaya Raya memberikan penghargaan berupa bonus apresiasi kepada Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan. Bonus senilai total Rp 450 juta diberikan kepada “The Daddies” dalam seremoni “Penghargaan Juara All England 2019” yang digelar di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta Pusat, Rabu (20/3). Ahsan yang merupakan atlet PB Djarum dan Hendra atlet PB Jaya Raya, masing-masing mendapatkan uang tunai Rp 200 juta ditambah voucher dari Tiket.com senilai Rp 25 juta. 

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin, mengatakan pemberian bonus ini adalah komitmen dari Djarum Foundation yang selalu mendukung atlet-atlet PB Djarum untuk meraih prestasi tingkat dunia. “Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Mohammad Ahsan atas pencapaiannya di All England 2019. Ahsan adalah sosok yang punya semangat pantang menyerah dan mentalitas juara dunia. Semoga bonus ini bisa menambah motivasi Ahsan dan menjadi inspirasi para atlet yang lebih muda,” terang Yoppy Rosimin. 

Hal serupa diungkapkan oleh Ketua Harian PB Jaya Raya Imelda Wigoena, yang mengatakan bahwa pemberian bonus kepada Hendra Setiawan adalah bentuk perhatian dan kepedulian Yayasan Pembangunan Jaya Raya terhadap para atletnya. “Bagi Jaya Raya, Hendra merupakan panutan dan pribadi yang istimewa, baik di lapangan maupun di kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu penghargaan ini merupakan bentuk motivasi kepada Hendra dan juga atlet-atlet lainnya, agar terus berusaha selagi mampu. Kami akan terus mendukung,” tutur Imelda Wigoena. 

Gelar juara yang diraih Ahsan / Hendra di All England 2019 melanjutkan tradisi Indonesia menjuarai turnamen bulutangkis BWF World Tour Super 1000 tersebut. Sebelumnya, dua tahun berturut-turut titel juara All England diraih kompatriot mereka, Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon. Pengalaman, kematangan, dan semangat pantang menyerah membuat Ahsan / Hendra berhasil menundukkan lawannya. Kemenangan ini terasa sangat manis karena Ahsan / Hendra berhasil mengulang kesuksesan mereka lima tahun yang lalu sebagai juara All England 2014. 

Ahsan dan Hendra menyambut gembira perhatian yang diberikan oleh klub terhadap mereka. Mereka menilai apresiasi dari klub menjadi dorongan yang kuat untuk tetap berkiprah dan terus meraih prestasi yang lebih baik. “Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan perhatian dari klub yang begitu besar. Ini menjadi motivasi yang sangat kuat untuk kami. Semoga kedepan kami masih bisa terus meraih prestasi,” tutur Mohammad Ahsan. 

“Apresiasi ini tentu menjadi penyemangat kami agar bisa terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa. Terima kasih atas perhatian dari klub, semoga penghargaan ini juga menjadi motivasi atlet-atlet lainnya yang lebih muda, supaya berusaha lebih keras lagi untuk menjadi juara,” Hendra menambahkan.     

Bonus Juara Djarum Superliga 2019 

Masih dalam kesempatan yang sama, Djarum Foundation juga menggelar seremoni pemberian bonus kepada Tim Beregu Putra PB Djarum yang berhasil meraih titel juara di ajang Djarum Superliga Badminton 2019. Bonus senilai Rp 300 juta digelontorkan oleh Djarum Foundation kepada Tim Putra PB Djarum yang terdiri dari Ihsan Maulana Mustofa, Mohammad Ahsan / Kevin Sanjaya Sukamuljo, Shesar Hiren Rhustavito, Akbar Bintang Cahyono / Berry Angriawan, dan Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Alberto Alvin, Bagas Maulana, dan Praveen Jordan

Bonus ini semakin menambah pundi-pundi para atlet putra PB Djarum, di samping hadiah utama dari Djarum Superliga Badminton sebesar USD 80.000. Seperti diketahui Tim Putra PB Djarum mencapai podium tertinggi berkat kemenangan 3-1 atas tim juara bertahan Superliga dalam empat edisi terakhir, Musica Trinity, dalam laga final di Gedung Sabuga, Bandung, Jawa Barat, Minggu (24/2).

Yoppy Rosimin mengatakan, “Bonus untuk tim putra yang menjuarai Djarum Superliga Badminton 2019 merupakan bagian dari skema Djarum Foundation dalam mengapresiasi dan memotivasi para atlet-atlet PB Djarum. Kami berharap para atlet ini, terutama atlet-atlet muda, akan semakin terpacu semangatnya meraih prestasi yang lebih tinggi,”.

Meski telah melahirkan pebulutangkis papan atas seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan, dan Tontowi Ahmad, baru pada tahun ini PB Djarum berhasil menjadi kampiun Djarum Superliga Badminton. Gelar juara terasa semakin spesial mengingat klub yang bermarkas di Kudus – Jawa Tengah tersebut, sama sekali tidak menurunkan pemain asing di nomor beregu putra.

“Tahun ini kami hanya mengandalkan pemain sendiri. Kami memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk tampil. Bagi kami menang atau kalah itu belakangan, yang penting main dulu. Ternyata permainan mereka semakin hari semakin bagus. Kami jadi semakin percaya diri untuk mengandalkan pemain sendiri,” terang Yoppy.


Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya

Video Lainnya