Djarum Trees For Life Terus Menambah Trembesi di Jalur Pantura

Posted : 27 Oct 2011

 

Guna mencapai target menanam Trembesi di Jalur Pantai Utara Jawa, sepanjang 478 KM yang akan tuntas pada 2014, Djarum Foundation melalui Program Trees For Life, melakukan penanaman 2000 pohon Trembesi di U-Turn Tulis, Batang. Aksi penanaman bersama yang diinisiasi oleh Djarum Foundation kali ini juga dihadiri oleh Bupati Batang H. Bambang Bintoro, S.E. dan perwakilan beswan Djarum. Acara ini dimeriahkan oleh artis Ibu Kota, hadir diantaranya Armada Band dan Eva KDI yang berpartisipasi dalam penanaman dan menghibur undangan serta  masyarakat setempat.
 
Batang, merupakan tahap keempat dari serangkaian program penanaman trembesi di sepanjang 478 km jalur Pantura. Sebelumnya, Djarum Foundation melalui Program  Trees For Life telah berhasil menyelesaikan penanaman tahap pertama yaitu sebanyak 2.767 pohon Trembesi di sepanjang jalur Kudus-Semarang selama Tahun 2010.  Dilanjutkan dengan penanaman sebanyak 7.300 batang trembesi di sepanjang turus jalan Semarang - Losari yang diawali di Onggorawe Demak pada bulan Mei lalu bersama Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia dan pejabat muspida setempat.
 
 
Handojo Setyo, Program Director Djarum Bakti Lingkungan menuturkan bahwa kegiatan di Batang merupakan penutup rangkaian penanaman pohon trembesi tahun 2011. Selain menanam Trembesi di Jalur Pantura, Djarum Foundation melalui Program Djarum Trees For Life juga menanam  melakukan penanaman di Jawa Barat bekerja sama dengan Korem 061 Surya Kencana Bogor menanam 500.000 trembesi di Jawa Barat.
 
Jenis pohon trembesi yang lebih dikenal sebagai pohon Ki Hujan itu sendiri dipilih karena memiliki daya serap gas CO2 yang sangat tinggi. Menurut Dr Ir H Endes N. Dahlan, MS, dosen Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor, satu batang pohon trembesi mampu menyerap 28,5 ton gas CO2 setiap tahunnya. Sehingga dengan penananam trembesi yang dilakukan sepanjang 478 Kilometer oleh Djarum Trees Fort Life sepanjang Jalur Pantura dari Losari Brebes Hingga Bulu Rembang ini diharapkan dapat menyerap 685 Juta Kg Gas Co2 Per Tahun dan mengurangi polusi dan dampak pemanasan global secara signifikan.
 
"“Dengan komitmen yang tidak pernah putus inilah, maka Djarum Trees For Life terus berusaha melakukan penanaman pohon dan ikut berperan serta dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Harapan kami dengan program ini dapat memberikan inspirasi bagi semua lapisan masyarakat untuk dapat bersama-sama melakukan usaha mengurangi pemanasan global dan tentunya untuk mewujudkan masa depan lingkungan hidup Indonesia yang lebih baik," papar Handojo Setyo.
 

Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya

Video Lainnya