Sumbangsih Sosial Djarum Foundation Gelar Lomba Pencegahan Kebakaran

Posted : 23 Jun 2013

Merayakan HUT ke-486 kota Jakarta, Sumbangsih Sosial Djarum Foundation menggelar Lomba Pencegahan Kebakaran. Lomba ini diikuti oleh 28 regu dari 7 RW yang telah mengikuti sosialisasi dan pelatihan pencegahan kebakaran. Kegiatan berlangsung Minggu 23 Juni 2013 di jalan Latumeten Angke Kec. Tambora. Lomba yang diselenggarakan atas kerjasama Djarum Foundation, Kecamatan Tambora dan Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta ini, bertujuan selain untuk memperingati HUT Jakarta, juga untuk meningkatkan kesiagaan warga memasuki musim kemarau.

“Dalam semester I tahun 2013 ini, 1050  warga dari 7 RW telah mendapatkan sosialisasi dan pelatihan pencegahan kebakaran. Kesiagaan anggota satgas harus terus diasah untuk menekan angka kebakaran di Kecamatan Tambora, oleh karena itulah kita selenggarakan Lomba ini,“ papar Budi Darmawan, Program Manager Sumbangsih Sosial Djarum Foundation.

“Kami berterimakasih kepada Djarum Foundation dan Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta yang bersama-sama menyelenggarakan Lomba ini. Kegiatan untuk meningkatkan kesiapsiagaan warga dalam mencegah kebakaran. Maklum, angka kebakaran di Kecamatan Tambora tertinggi di Jakarta. Lomba ini adalah salah satu langkah nyata untuk mencegahnya,“ tutur Isnawa Aji, Camat Tambora.

Selain anggota satgas, masyarakat tampak antusias menyaksikan lomba ini. Acara menjadi lebih meriah, karena Dinas Pemadam Kebakaran DKI memamerkan peralatan dan armadanya. Banyak warga berfoto dengan latar belakang kendaraan tersebut. “Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Djarum Foundation yang secara nyata dan konsisten bekerjasama untuk mencegah kebakaran di wilayah Kecamatan Tambora ini. Disamping itu, masyarakat juga dapat melihat dari dekat peralatan yang kami miliki,“ ungkap Subejo, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta.

Unjuk armada ini dilakukan untuk menjelaskan kepada masyarakat tentang tahap dalam  pemadaman dan fungsi dari tiap armada. Tidak semua armada Pemadam Kebakaran digunakan untuk menyiramkan air pada api, namun ada armada-armada lain yang bersifat pendukung dalam aksi penjinakan api.

Menyiagakan diri dalam hadapi ancaman api

Pemahaman tentang saluran listrik aman, meminimalisir potensi kebakaran

Materi yang diberikan dalam  sosialisasi dan pelatihan pencegahan kebakaran  pada masyarakat adalah pengenalan instalasi listrik, tabung gas, unsur-unsur pembentuk api dan macam-macam alat pemadam kebakaran.

Satgas juga dilatih cara-cara pemadaman api, mulai dengan peralatan sederhana seperti karung basah hingga penggunaan tabung pemadam api.

"Harapannya ketika ada kejadian kebakaran, semuanya siap siaga dalam memadamkan api. Selain itu, warga juga langsung segera melaporkan ke Dinas Pemadam sekitar. Dan ketika terjadi kebakaran, satgasnya bisa membantu damkar, sehingga tidak malah menggangu proses pemadaman," jelas Budi.

"Kesiagaan anggota satgas harus terus diasah untuk menekan angka kebakaran di Kecamatan Tambora, oleh karena itulah kita selenggarakan Lomba ini,“ papar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, Subejo.

“Dengan keberadaan Satuan Petugas (Satgas) Pencegahan Kebakaran ini, dari 21 kasus kebakaran hingga Juni ini, 15 di antaranya berhasil diatasi sendiri oleh warga, enam lainnya oleh Dinas Kebakaran. Keberadaan mereka sangat positif,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, Subejo.

Peserta Lomba mendapatkan penjelasan dari Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta tentang masing-masing fungsi dari armada pemadaman kebakaran

Bahkan, katanya, dengan bekal pelatihan, saat ini warga Tambora adalah yang paling siap dan peduli terhadap bahaya kebakaran. “Kiranya dengan semakin banyaknya relawan terlatih pencegahan kebakaran, ke depan wilayah Kecamatan Tambora tidak lagi jadi wilayah arisan kebakaran,” harapnya.

Menurut Camat Tambora, Isnawa Aji, acara ini dapat memberikan pengetahuan dan cara menghadapi marabahaya kebakaran.

“Kami berterimakasih kepada Djarum Foundation dan Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta yang bersama-sama menyelenggarakan Lomba ini. Kegiatan ini untuk meningkatkan kesiapsiagaan warga dalam mencegah kebakaran. Maklum, angka kebakaran di Kecamatan Tambora tertinggi di Jakarta. Lomba ini adalah salah satu langkah nyata untuk mencegahnya,“ tuturnya.

(mochtar dari berbagai sumber)


Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya

Video Lainnya