80 Media Berebut Gelar KBAM 2018 - Suara Merdeka


Posted : 29 Nov 2018

KUDUS -Sebanyak 80 media di Indonesia berebut gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Antarmedia (KBAM) 2018. Suara Merdeka berhasil meloloskan pasangan Agus Supriyanto/ Ahmad Muhaimin ke babak grand final kejuaraan yang digelar di GOR Djarum Jati, Kudus, Rabu- Kamis (28-29/11).

Agus/Muhaimin lolos ke babak grand final dari zona Indonesia tengah. Keduanya akan bertanding di kelompok usia di atas 45 tahun. Mereka akan bersaing dengan wakil zona timur dan barat. KBAM 2018 merupakan kejuaraan rutin yang digelar setiap tahun oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation. Kejuaraan yang telah digelar sejak 2015 itu, pada tahun ini mempertandingkan tiga kelompok yakni usia 25-35 tahun, 36-45 tahun, dan di atas 45 tahun. Masing-masing zona telah mengirimkan empat pasangan.

Mereka lolos dari babak penyisihan yang digelar di masing-masing wilayah tersebut. Ivana Lie dari Bakti Olahraga Djarum Foundation mengatakan, kejuaraan ini menjadi upaya untuk terus memupuk optimisme meraih prestasi bagi Indonesia di cabang olahraga bulu tangkis. “Para wartawan dan pekerja media yang saling bertanding untuk menjadi juara di ajang ini bisa merasakan sendiri bagaimana kerasnya atmosfir sebuah bertandingan. Pengalaman ini tentu akan bermanfaat saat menjalankan tugas meliput, khususnya bulu tangkis,” katanya.

Antusias

Antusias awak media mengikuti kejuaraan ini cukup tinggi. Daryadi, koordinator zona barat mengaku kewalahan karena jumlah pendaftar yang membeludak. “Karena dalam babak penyisihan hanya untuk 32 kuota, maka kami pun melakukan pembatasan,” katanya.

Hal senada diungkapkan Sidik Prasetyo, koordinator zona timur. Menurut Sidik, gengsi KBAM cukup tinggi di mata para awak media. Peserta yang mendaftar pun menunjukkan motivasi tinggi saat bertanding di babak penyisihan. “Pengalaman tahun-tahun sebelumnya, peserta dari zona timur selalu kalah bersaing dengan dua zona lain. Khusus tahun ini, kami menggelar karantina untuk grand finalis di GOR milik Soni Dwi Kuncoro (mantan pebulu tangkis nasional- Red). Semoga tuah Soni berdampak positif,” katanya.

Hal senada diungkapkan Koordinator zona tengah Darjo Soyat. Meski dari kuantitas jumlah peserta di zona tengah tak sebanyak dua zona lain, namun motivasi para peserta tetap tinggi. “Antusias peserta dari zona tengah tak mau kalah dibanding peserta lain,” katanya. (H62-47)

 

Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya