Inilah filosofi yang dipegang teguh Djarum Foundation semenjak didirikan pada 30 April 1986 dengan misi memajukan Indonesia menjadi negara digdaya yang seutuhnya

Djarum Foundation Bakti Sosial

BAKTI SOSIAL DJARUM FOUNDATION

Bakti Sosial Djarum Foundation telah dilaksanakan sejak 1951, dilandasi oleh semangat persaudaraan dan gotong royong. Peduli dan memberdayakan masyarakat adalah filosofi dari setiap kegiatan-kegiatan Bakti Sosial Djarum Foundation.

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Bakti Sosial Djarum Foundation meliputi berbagai bentuk kegiatan sosial, mitigasi (pencegahan) dan kemanusian.

  1. Sosial
    1. Renovasi Bangunan Panti Asuhan dan Bantuan Fasilitas
      Sejak 2014 Bakti Sosial Djarum Foundation  merenovasi bangunan panti asuhan seperti Ruang Tidur, Dapur, Ruang Makan, Kamar Mandi, agar fasilitas tersebut memenuhi standar yang layak, khususnya mencakup kebersihan dan kesehatan. Selain itu, memperbaharui tempat tidur, kasur, lemari, meja makan dan lain-lain agar anak panti dapat lebih nyaman dan sehat. Bakti Sosial telah melakukan renovasi tersebut di 8 Panti Asuhan di Kudus dan 4 Panti Asuhan di Solo yang keseluruhannya mampu menampung sekitar 900 anak.
    2. Pelayanan Medis Masyarakat Desa dan Pesantren
      Bakti Sosial Djarum Foundation memberikan perhatian pada upaya peningkatan pelayanan medis masyarakat di pedesaan, nelayan dan warga sekitar Pondok Pesantren  dengan memberikan layanan pemeriksaan medis gratis bagi warga kurang mampu. Sejak 2014 sudah lebih dari 57.700 warga di Jateng – Jatim mendapatkan layanan ini.
    3. Operasi Katarak Gratis
      Sejak 2013 sudah lebih dari 2.300 orang terhindar dari kebutaan karena mendapatkan bantuan dari Bakti Sosial  Djarum Foundation dalam kegiatan Operasi Katarak Gratis yang dilaksanakan di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Kini penerima bantuan tersebut tetap dapat kembali produktif.
    4. Operasi Sumbing Bibir & Langit-Langit 
      Di tahun 2017 Bakti Sosial Djarum Foundation menggelar kegiatan Operasi Sumbing Bibir & Langit-Langit dilaksasnakan di Kudus. Kegiatan ini telah berhasil mengembalikan senyum dan kepercayaan diri anak-anak yang mengalami sumbing bibir dan langit-langit yang umumnya berasal dari keluarga kurang mampu. Anak-anak ini akhirnya dapat tumbuh dengan lebih percaya diri dan menggapai cita-cita mereka di masa depan.
  2. Mitigasi (Pencegahan)
    1. Satgas Pencegahan Kebakaran
      Masyarakat mengenal Kecamatan Tambora di Jakarta Barat sebagai wilayah yang sering terkena bencana kebakaran. Karena seringnya kebakaran terjadi, warga menyebutnya sebagai Arisan Kebakaran. Setiap tahun di wilayah tersebut terjadi sekitar 60 kali kebakaran. Tertinggi di Indonesia untuk satu wilayah kecamatan. Untuk mencegah dan menurunkan angka kebakaran di wilayah tersebut, Bakti Sosial Djarum Foundation membentuk Satgas Pencegahan Kebakaran dengan melakukan pelatihan secara teori dan praktik. Saat ini sudah 3.000 warga di 31 RW di 11 Kelurahan Kecamatan Tambora menjadi anggota Satgas. Hasilnya sejak 2012 hingga 2016 angka kebakaran per tahun di Tambora terus menurun menjadi 22 kebakaran.
    2. Pemberantasan Sarang Nyamuk Aedes Aegypti
      Sebagai negara tropis Indonesia adalah tempat yang subur untuk perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti, penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dapat menyebabkan penderitanya meninggal dunia. Untuk menghindarkan warga dari penyakit ini, Bakti Sosial Djarum Foundation melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di 3 RW di wilayah Kelurahan Cipinang Melayu Jakarta Timur yang terkenal dengan angka penderita DBD yang tinggi di Jakarta. Kegiatan ini berlangsung selama 1 tahun dengan melibatkan sekitar 80 ibu rumah tangga sebagai Juru Pemantau Jentik (Jumantik). Para Jumantik dari 3 RW tersebut mengikuti pelatihan dan penyuluhan serta mengikuti perlombaan yang sekaligus sebagai bahan evaluasi hasil kinerja nya.
    3. Program Penyediaan Air Bersih
      Kebutuhan air bersih adalah kebutuhan primer manusia. Untuk memastikan warga masyarakat mendapatkan tersedianya air bersih di pedesaan Kudus, sejak 2013 Bakti Sosial Djarum Foundation telah membangun 24 sumber air bersih. Lokasi yang dipilih adalah desa yang pada saat musim hujan mudah dapat air, namun pada musim kemarau, warga kesulitan, bahkan harus beli air bersih atau minta bantuan. Tersedia nya air bersih tersebut adalah dengan membangun sumur resapan yang gunanya untuk menabung air yang dimasukkan kedalam bumi, dan air bersih nya dapat dipanen melalui sumur resapan balik (produksi ) yang menghasilkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga.
  3. Kemanusiaan
    1. Donor Darah
      Kegiatan Donor Darah ini secara rutin dilaksanakan 3 bulan sekali yang melibatkan karyawan, dilaksanakan bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia setempat. Program ini bertujuan untuk membantu ketersediaan darah di PMI yang sangat dibutuhkan oleh Pasien untuk menyambung hidup nya.
    2. Bantuan Bencana Alam
      Bakti Sosial Djarum Foundation turut serta membantu korban bencana alam yang berskala nasional, seperti yang terjadi pada bencana tsunami di Aceh dan meletusnya gunung Merapi di Jawa Tengah.

 

“Lebih dari 28.000 orang mendapatkan bantuan air bersih dari sumur resapan dan penampungan air di Jateng.”
(Data per 2019)

Aktivitas Bakti Sosial

Galeri Bakti Sosial

Video Bakti Sosial

Djarum Foundation Bakti Sosial

BAKTI OLAHRAGA DJARUM FOUNDATION

Olahraga memiliki peran penting dalam membangun karakter manusia, terutama karakter jiwa yang kompetitif. Lewat bulutangkis sebagai salah satu olahraga kebanggaan bangsa, Bakti Olahraga Djarum Foundation terus berupaya mencetak atlet-atlet berjiwa kompetitif yang mampu bersaing secara sehat.

  1. PEMBINAAN 
    Bakti Olahraga Djarum Foundation tidak sebatas mencetak para juara, tapi juga mencari bakat-bakat baru dalam upaya regenerasi para juara. Karena itu, Djarum menginisiasi lahirnya Perkumpulan Bulutangkis Djarum (PB Djarum) sebagai wadah pembibitan bakat-bakat terbaik dari seluruh pelosok negeri. Para bakat-bakat baru ini, dipersiapkan agar meneruskan estafet kejayaan para legenda dalam mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
    Salah satu upaya untuk mewujudkan cita-cita ini adalah mendirikan GOR Bulutangkis di Jati-Kudus pada tahun 2006. Berdiri di atas tanah seluas 43.207 m2 yang dilengkapi dengan 16 lapangan bertaraf internasional, dormitory untuk atlet, ruang massage & fisioterapi, ruang makan, ruang perpustakaan dengan akses internet, ruang musik dan rumah pelatih. Selain itu, semangat untuk terus berprestasi juga diwujudkan dengan pemberian Djarum Beasiswa Bulutangkis dimana selain memberikan fasilitas-fasilitas modern bagi atlet-atlet muda potensial, juga dipantau dan dipenuhi gizi serta nutrisiya, dilatih oleh pelatih-pelatih bertaraf internasional dan berkesempatan untuk mengikuti pertandingan baik di dalam maupun di luar negeri secara gratis. Itu semua diberikan sebagai bentuk dukungan Bakti Olahraga Djarum Foundation dalam proses untuk membentuk atlet yang berpotensi, pantang menyerah dan bermental juara.
    Lebih dari 5.000 atlet telah dibina sejak tahun 1969 dengan pembiayaan penuh dari PB Djarum.”
    (Data per 2019)
  2. PRESTASI
    • Menyelenggarakan dan mendukung berbagai kejuaraan Nasional dan Internasional:
      Superliga, Sirkuit Nasional, Kejuaraan Nasional, BWF Superseries Premier, BWF World Junior Championships.
    • Atlet-atlet PB Djarum yang  telah mencetak prestasi di kancah dunia adalah:
      • Era 1970-an seperti:
        Liem Swie King, Kartono, Christian Hadinata, Hastomo Arbi, Hadiyanto, Heryanto, Hadibowo, Ivana Lie, Kho Mei Hwa dan Ho Djay Ging.
      • Era 1990-an seperti:
        Alan Budi Kusuma, Antonius Budi Ariantho, Ardy B. Wiranata, Denny Kantono, Eddy Hartono, Ellen Angelina, Hariyanto Arbi, Minarti Timur, Rudy Gunawan, Uliani Sentosa, Yuni Kartika dan Zelin Resiana.
      • Era 2000-an seperti:
        Annisa Saufika, Berry Angriawan, Debby Susanto, Dionysius Hayom Rumbaka, Edi Subaktiar, Fran Kurniawan, Gloria Emanuelle Widjaya, Ihsan Maulana Mustofa, Kevin Sanjaya, Liliyana Natsir, Luluk Hadiyanto, M. Bayu Pangisthu, Maria Febe Kusumastuti, Maria Kristin, Melati Daeva Oktavianti, Mohammad Ahsan, Muhammad Rijal, Praveen Jordan, Riyanto Subagja, Rosyita Eka Putri Sari, Shendy Puspa Irawati, Sigit Budiarto, Tontowi Ahmad dan Vita Marissa.
      “11 atlet PB Djarum mempersembahkan medali olimpiade untuk Indonesia yaitu Alan Budikusuma, Ardy B. Wiranata, Eddy Hartono, Rudy Gunawan, Antonius Budi Ariantho, Denny Kantono, Minarti Timur, Eng Hian, Maria Kristin, Tontowi Ahmad, dan Liliyana Natsir”
      (Data per 2019)
  3. PEMASSALAN
    Selain itu, Bakti Olahraga Djarum Foundation juga mengadakan berbagai program dan aktivitas yang bertujuan mengobarkan semangat bulu tangkis ke seluruh penjuru negeri, di antaranya:
    • Badminton AllStars, acara dimana para legenda mendemonstrasikan kehebatan dan ketangkasannya kepada atlet dan penggemar bulutangkis.  
    • Djarum Coaching Clinic, mengundang ratusan pelatih daerah dan atlet pemula dari berbagai Perkumpulan Bulutangkis di daerah-daerah untuk mendapatkan ilmu bulutangkis dari pelatih PB Djarum yang berkelas nasional dan dunia. 
    • Mabar (Main Bareng), kegiatan yang melibatkan pecinta bulutangkis dari berbagai kota untuk bermain bulutangkis bersama legenda dan atlet nasional hasil binaan PB Djarum. 

 

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi www.pbdjarum.org

Aktivitas Bakti Olahraga

Galeri Bakti Olahraga

Video Bakti Olahraga

Djarum Foundation Bakti Sosial

BAKTI LINGKUNGAN DJARUM FOUNDATION

Merawat lingkungan adalah bekal untuk mewujudkan negeri yang sehat dan nyaman. Karena itu, kesungguhan dan kecintaan dalam merawat sangat diperlukan demi terciptanya lingkungan yang berkualitas dan berguna bagi makhluk sekitarnya. Inilah yang menjadi agenda utama Bakti Lingkungan Djarum Foundation menjalankan program-programnya, seperti Djarum Trees For Life. 

DARI GERSANG MENJADI TEDUH

Dimulai di kota Kudus pada tahun 1979, Djarum Trees For Life mulai menanam sebanyak mungkin pohon berbunga, di samping pohon-pohon berdaun rindang untuk meneduhkan kota yang pada saat itu masih gersang.

Hingga saat ini Djarum Trees For Life telah berhasil menanam lebih dari 2 juta pohon di pulau Jawa untuk meneduhkan jalan, menyerap gas CO2, sekaligus mempertahankan struktur tanah dan menyerap air hujan.

DARI KONSERVASI KE NILAI EKONOMIS
Dalam melibatkan masyarakat sekitar untuk peduli terhadap lingkungan, sejak tahun 1982, Djarum Trees For Life juga melakukan pembibitan mangga harum manis dan membagikan puluhan ribu bibit-bibit buah tersebut secara cuma-cuma kepada masyarakat dalam bentuk okulasi. Hasilnya, selain kota semakin rindang, panen mangga juga mampu memberi pemasukan tambahan bagi penduduk kota Kudus.

 

KONSISTEN MELESTARIKAN LINGKUNGAN DEMI HIDUP BERKUALITAS

Pelihara Keanekaragaman Tanaman Langka
Dalam upaya mencegah tanaman-tanaman langka dari kepunahan, Bakti Lingkungan Djarum Foundation mendirikan Pusat Pembibitan Panaman (PPT) di kota Kudus, Jawa Tengah. Selain itu, di PPT juga dilakukan pembibitan tanaman konservasi, baik buah maupun non buah, seperti Trembesi, Kenari, Mahoni, Asem dan Randualas. Kurang lebih 100.000 bibit diproduksi oleh PPT Djarum Foundation setiap tahunnya.

Kurangi Pemanasan Global dengan Trembesi

Djarum Trees For Life telah melaksanakan Program Penanaman Trembesi di Pulau Jawa untuk mengurangi pemanasan global. Sejak tahun 2010 hingga 2019, telah berhasil ditanam pohon Trembesi di sepanjang 2.500 km. 1.350 Jalur Pantai Utara (Pantura) Pulau Jawa, mulai dari Merak (Banten) hingga Banyuwangi (Jawa Timur). Penanaman Trembesi kemudian dilanjutkan di lingkar Pulau Madura sejauh 331 km yang bertujuan meneduhkan Pulau Madura dan di ruas Tol Cipali sepanjang 116,75 km, serta di ruas Tol Transjawa lainnya untuk menciptakan iklim yang lebih sejuk

“Sepanjang 2.307 km di berbagai jalur yang tersebar di Indonesia (Merak-Banyuwangi, Lingkar Madura, Tol Cipali dan lain-lain) ditanami pohon Trembesi yang mampu menyerap 3.500.000 ton CO2, setiap tahun.”
(Data per 2019)

 

Mencegah Erosi dan Abrasi dengan Konservasi
Berbagai kegiatan lain sehubungan dengan pelestarian lingkungan juga dilaksanakan Djarum Trees For Life bersama masyarakat sekitar. Dua di antaranya adalah Konservasi Lereng Muria dan Konservasi Pantai Utara Jawa Tengah.

Konservasi Lereng Muria dimulai sejak tahun 2006, dan sudah berhasil menanam lebih dari 72.800 pohon. Kegiatan ini diharapkan bisa mempertahankan kawasan lereng Gunung Muria sebagai kawasan resapan air kota Kudus, sehingga akan mencegah terjadinya erosi. 

Konservasi Pantai Utara Jawa Tengah merupakan peremajaan hutan Mangrove. Sejak dimulai pada tahun 2008-2019, program ini sudah berhasil menanam sekitar 800.000 pohon untuk mengurangi terjadinya abrasi pantai dan mengembalikan ekosistem hutan bakau.

 

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi www.djarumtreesforlife.org

Aktivitas Bakti Lingkungan

Galeri Bakti Lingkungan

Video Bakti Lingkungan

Djarum Foundation Bakti Sosial

BAKTI PENDIDIKAN DJARUM FOUNDATION

Sejak 1984, Djarum Foundation terus konsisten dalam memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan di Indonesia. Langkah ini diawali kesadaran bahwa pendidikan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan bangsa dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik.

  1. Program Djarum Beasiswa Plus
    Program beasiswa prestasi (Merit Scholarship) Djarum Beasiswa Plus diberikan kepada mahasiswa perguruan tinggi berprestasi di Indonesia. Selain mendapatkan dana beasiswa selama satu tahun, Beswan Djarum (sebutan bagi penerima program Djarum Beasiswa Plus) juga mendapatkan berbagai macam pelatihan ketrampilan lunak atau soft skills seperti Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges, serta International Exposure. Ada pula program Community Empowerment agar Beswan Djarum dapat menerapkan ketrampilan lunak yang telah didapat di tengah lingkungan tempat mereka berada.
    Hingga melewati usia tiga dasawarsa, sudah lebih dari 11.317 mahasiswa berprestasi telah menjadi penerima program Djarum Beasiswa Plus. Mereka berasal dari berbagai macam latar belakang pendidikan di lebih dari 122 perguruan tinggi unggulan di seluruh 34 provinsi di Indonesia. Dengan menerapkan keseimbangan hard skills dan soft skills, Beswan Djarum diharapkan menjadi kader bangsa yang cakap secara intelegensia maupun emosional.
  2. Program Pendidikan Lain
    Selain Program Djarum Beasiswa Plus, Djarum Foundation juga turut berkontribusi dalam dunia pendidikan di Indonesia melalui beberapa inisiatif di bidang pendidikan. Diantaranya adalah:

1. Peningkatan Kualitas Pendidikan Dasar dan Menengah.
2. Peningkatan Kualitas Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan.
3. Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi.
4. Road to Campus.

Untuk informasi berbagai program yang ada serta panduan mendapatkan beasiswa, silahkan mengunjungi www.djarumbeasiswaplus.org

Aktivitas Bakti Pendidikan

Galeri Bakti Pendidikan

Video Bakti Pendidikan

Djarum Foundation Bakti Sosial

BAKTI BUDAYA DJARUM FOUNDATION

Djarum Foundation melalui program Djarum Apresiasi Budaya mulai mengembangkan bentuk-bentuk kepedulian terhadap hasil budaya bangsa sebagai bukti konsistensi untuk turut serta membangun Negeri Indonesia sejak tahun 1992. Demi mewujudkan Indonesia yang lebih bermartabat, bukan hanya perekonomian yang harus dikuatkan, namun juga kekayaan dan kelestarian budaya bangsa.

Program Apresiasi Budaya

Untuk meningkatkan misi meningkatkan kecintaan dan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya Indonesia, berbagai program yang dapat mendukung mendukung insan kreatif untuk berkarya dan menggali potensi untuk mengembangkan dan melestarikan keindahan, serta keragaman budaya Indonesia diselenggarakan.

  1. Apresiasi Seni Budaya Indonesia
    Djarum Apresiasi Budaya telah mendukung lebih dari 4.000 kegiatan budaya dan telah menjalin kerjasama dengan para budayawan, seniman, dan kelompok kesenian dalam mewujudkan gagasan kreatifnya di berbagai aliran seni. Djarum Apresiasi Budaya juga fokus mendukung berbagai karya seni pertunjukan Indonesia yang banyak mendapatkan apresiasi dari masyarakat
  2. Galeri Batik Kudus
    Sejak tahun 2011 sampai dengan saat ini, Bakti Budaya Djarum Foundation membina kelompok pembatik di Kudus dan menggagas workshop pembinaan dan pelatihan Batik Kudus rutin kepada para ibu dan remaja di Kudus. Kegiatan pelatihan ini terbuka untuk umum dan masyarakat yang berminat bisa mengikuti pelatihan dari tingkat dasar dengan menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan untuk membatik termasuk pelatihan juga membantu untuk memasarkan. 
  3. Galeri Indonesia Kaya
    Galeri Indonesia Kaya adalah ruang publik yang pertama di Indonesia dalam memadukan konsep edukasi dengan digital multimedia untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia, khususnya bagi generasi muda. Tempat yang berlokasi di Grand Indonesia, West Mall lantai 8 ini menyuguhkan edukasi budaya dengan cara yang menyenangkan, terbuka untuk umum, dan tidak dipungut biaya. Informasi budaya di dalam Galeri Indonesia Kaya didukung olehwww.indonesiakaya.com, sebuah portal budaya Indonesia interaktif yang dapat diakses masyarakat luas.

Mencintai Budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta terhadap Indonesia, karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cinta Indonesia.

Aktivitas Bakti Budaya

Galeri Bakti Budaya

Video Bakti Budaya