3 Jurus Rayu Warga Kudus Ikut Vaksinasi Covid-19 - Liputan6


Posted : 24 Mar 2022

Liputan6.com, Kudus - Pemerintah Kabupaten Kudus berkolaborasi dengan pihak swasta Djarum Foundation berupaya memperluas cakupan vaksinasi untuk seluruh kelompok dan kategori usia. Hal tersebut diwujudkan dengan tiga langkah yakni edukasi, sosialisasi serta apresiasi bagi warga Kudus.

Bupati Kudus HM Hartopo menuturkan tingginya capaian vaksinasi di Kudus ini tak lepas dari peran aktif sektor swasta seperti Djarum Foundation dan sinergi yang baik dengan instansi pemerintah di Kota Kretek. Ia berharap, berbagai upaya yang telah dilakukan Djarum Foundation dapat menjadi penggerak bagi sektor swasta lainnya agar turut berpartisipasi.

“Kami berterimakasih kepada Djarum Foundation yang benar-benar mengeluarkan segala upaya dalam percepatan cakupan vaksinasi di Kudus. Kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta seperti ini merupakan sinergi yang sangat baik dan diharapkan dapat terus berjalan,” jelas Hartopo, Kamis (24/3/2022).

Program Manager Bakti Sosial Djarum Foundation Purwono Nugroho menyatakan, edukasi, sosialisasi dan apresiasi menjadi pijakan penting demi meningkatkan peran serta warga agar bersedia menjalani vaksinasi.

Upaya ini dilakukan sejak Juli 2021 dengan meluncurkan program “Ayo Kudus Vaksinasi” yang menggandeng Pemkab Kudus, Kodim Kudus dan juga Polres Kudus serta instansi pemerintah lainnya.

“Melalui program ini kami menjalankan edukasi, sosialisasi hingga apresiasi bagi warga Kudus agar mau menjalani vaksinasi,” ujar Purwono di sela vaksinasi keliling di Desa Bulungcangkring, Kudus, Kamis (24/3/2022).

Pada fase edukasi dan sosialisasi ini, Djarum Foundation menyelenggarakan berbagai kegiatan guna memberi pemahaman dan meningkatkan minat masyarakat terhadap vaksinasi Covid-19. Diantaranya meluncurkan video klip "Ayo Vaksin" berbahasa Jawa agar mudah dipahami masyarakat Kudus hingga penyebaran informasi program vaksinasi melalui jejaring pesan instan di gawai.

 

Gandeng Pengurus Masjid

Sosialisasi juga dilakukan bekerjasama dengan pengurus masjid agar informasi vaksinasi bisa sampai ke lapisan paling bawah yakni Rukun Tetangga dan Rukun Warga hingga menghadirkan maskot vaksinasi di sentra-sentra vaksinasi.

Fase terakhir guna memantik minat masyarakat untuk menjalani vaksinasi ialah pemberian apresiasi berupa doorprize yang diundi secara berkala meliputi sepeda motor, lemari es, mesin cuci hingga televisi. Tak hanya itu, Djarum Foundation juga memberikan sembako dan minyak goreng bagi setiap lansia yang mengikuti vaksinasi.

Hingga Rabu (23/3), cakupan vaksinasi dosis pertama di Kudus mencapai 622.215 jiwa atau 94.03% dari target yang ditetapkan pemerintah. Sementara, sebanyak 543.201 warga atau 82.09% dari target tersebut telah menjalani vaksin dosis lengkap.

 

Source. https://www.liputan6.com/regional/read/4909368/3-jurus-rayu-warga-kudus-ikut-vaksinasi-covid-19

Share to Facebook Share to Twitter Share to Google

Artikel Lainnya